NULES.CO - Seorang siswa SMK berinisial AG (17) tega membunuh kekasihnya RP menggunakan senapan angin karena menolak bertanggung jawab atas perbuatannya menghamili korban. Pembunuhan sadis tersebut terjadi di Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu (23/4)
Kapolsek Sukanagara AKP Tio mengatakan, Pelaku mengaku melakukan hal tersebut karena diminta bertanggung jawab atas kehamilan korban.
Korban ditembak sebanyak dua kali menggunakan senapan angin di bagian kepala oleh pelaku. Kemudian pelaku menyeret tubuh korban menggunakan tali tambang plastik yang dijeratkan ke leher korban sebelum dimasukan ke dalam bak mobil.
Jasad korban lalu dibuang ke dalam Sungai Ciparay di Desa Sukakarya, kecamatan, Sukanagara hingga akhirnya ditemukan warga. Aksi pelaku untuk menghabisi nyawa korban ternyata telah direncanakan.
Setelah melakukan penyidikan, pihak kepolisian akhirnya berhasil menangkap pelaku beberapa jam setelah melakukan aksi sadisnya menghabisi nyawa korban.
Pelaku kini telah meringkuk di tahanan Polres Cianjur untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca Juga: Membeli Keringat Guru
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 340 KUHP dengan ancaman kurungan seumur hidup. Karena pelaku masih dibawah umur pihaknya akan berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Ciajur.
"Penahanan terhadap pelaku akan disesuaikan karena masih di bawah umur, namun secara hukum pasal yang dikenakan tetap sama karena pelaku mengakui perbuatannya menghabisi nyawa korban secara terencana," jelas Kapolsek Sukanagara AKP Tio.
Artikel Terkait
Tebar Kemanfaatan, MWCNU Kecamatan Sepulu Salurkan Bantuan Untuk Yatim dan Faqir Miskin
Kades Bulung Jadi Tersangka Pembunuhan Warga Klampis di Jalan Halim Perdana Kusuma
Inilah Identitas Pelaku Tragedi Pilkades Bator Klampis Bangkalan
MTsN 3 Pamekasan Ciptakan Menu Ramadhan Unik
Fammur Gelar Reuni Lintas Generasi Sekaligus Santunan Anak Yatim
Dualisme Pendapat Soal (Mengeluarkan) Zakat Fitrah
Komunitas Compok Literasi Gelar Soft Launcing Moliska
Membacok Sambil Live Instagram, 3 Remaja Ditangkap