Persiapan Musim Pancaroba Buat Pengguna Transportasi Umum

Saat ini cuaca sulit ditebak. Terkadang terik matahari menyengat, tak lama kemudian mendung dan hujan pun turun.

Sebaliknya, dari pagi lembab dan dingin, tiba-tiba di siang hari panas tak terhingga. Menghadapi ini, bagi Anda yang bepergian dengan transportasi umum harus mempunyai persiapan ekstra. Apa sajakah itu?

Pertama, periksa prakiraan cuaca hari itu. Memang tidak selalu tepat, tetapi prakiraan cuaca itu juga tidak meleset terlalu jauh. Anda harus siap dengan dua kondisi sekaligus, panas dan dinginnya hujan.

Baca Juga: 7 Persiapan Wajib Ada di Ransel, Solusi Musim Pancaroba

Kedua, siapkan kuota cukup selama di perjalanan. Naik angkutan umum tidak semudah kendaraan pribadi yang bisa dengan gampang berhenti untuk membeli pulsa dan kuota. Di zaman serba daring ini, kuota nyaris menjadi kebutuhan pokok untuk mengakses informasi. Anda bisa tahu kondisi lalu lintas, cuaca musim pancaroba, dan jika terjadi hal di luar dugaan seperti macet dan sebagainya, Anda bisa turun dan memesan ojek online.

Ketiga, bawalah air dan makanan kecil untuk pengganjal perut. Dalam perjalanan dengan transportasi umum, kita tidak bisa semaunya mengatur AC ataupun angin dari jendela. Bisa jadi kita sedang lapar dan penumpang lain kegerahan karena baru makan. Di musim pancaroba ini, jaga agar perut tidak kosong.

Baca Juga: Para Malaikat Berdatangan dan Memuliakan Orang yang Melaksanakan Maulid Nabi Muhammad SAW

Keempat, bawa kantong plastik dalam berbagai ukuran. Ini penting untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti mabuk kendaraan. Musim pancaroba dengan suhu cuaca tidak menentu kadang membuat seseorang masuk angin. Kantong plastik juga perlu untuk menyimpan benda-benda yang basah selama perjalanan.

Kelima, bawa payung atau jas hujan. Memang ketika berada di kendaraan kita terbebas dari basahnya hujan. Namun, ketika turun nanti pastikan tubuh terlindungi dari air. Bawa jas hujan atau payung, menjadi solusi terbaik di musim pancaroba.